Arti : Dan Tuhanmu menetapkan bahwa janganlah kamu menyembah melainkan kepadaNya, dan berbuat baiklah kepada ibu bapak. Jika sampai salah seorang mereka itu atau keduanya telah tua dalam pemeliharaanmu (berusia lanjut), maka janganlah engkau katakan kepada keduanya "ah", dan janganlah engkau bentak keduanya, dan berkatalah kepada keduanya perkataan yang mulia.
[Al Israa' ayat 23]
Hampir semua orang tua mengharapkan anak yang sholeh/sholeha, tapi apakah anak sholeh/sholeha itu bisa langsung didapatkan? Peran orang tua untuk membina anak-anaknya sangat penting.
Anak adalah investasi, itu yang biasa di sebut kan? Investasi seperti apa? Namanya investasi tentu ada modal yang harus dikeluarkan. Modalnya apa?
Ada sebuah kisah seorang pemuda ahli ibadah bernama Al Qomah. Suatu hari Al Qomah jatuh sakit dan sedang sakratul maut, anehnya bagi seorang ahli ibadah, Al Qomah tidak mampu mengucapkan kalimat "La-ilaa-ha-illallah". Sehingga istrinya meminta bantuan Rasulullah SAW. Diketahui Al Qomah masih memiliki Ibu, lalu Rasulullah SAW memanggil Ibu dari Al Qomah. Dan menanyakan apakah ada masalah antara sang Ibu dengan Al Qomah. Maka sang Ibu pun menjelaskan bahwa memang Ia murka dengan Al Qomah dikarenakan sudah 3 kali Al Qomah menyakiti hatinya dengan mementingkan istrinya terlebih dulu.
Lalu Rasulullah SAW meminta sang Ibu untuk memaafkan, jika tidak Rasulullah akan membakar badan Al Qomah di depan sang Ibu. Namanya seorang Ibu, tentu tidak rela anaknya disakiti, maka Ia pun memaafkan Al Qomah. Dan akhirnya Al Qomah bisa melafalkan kalimat La-ilaa-ha-illallah.
Ridha Allah adalah ridha orang tua, maka sangat penting untuk menjaga hubungan baik antara anak dan orang tua. Saling mendoakan.
Lalu bagaimana peran Ibu dalam membentuk karakter anak? Perlu diingat untuk membentuk karakter seorang muslim/muslimah perlu hal-hal dibawah ini :
1. Identitas diri (laki-laki dan perempuan)
2. Islam
3. Iman
4. Taat
5. Jujur
6. Sabar
7. Khusyu
8. Dermawan
9. Puasa
10. Menjaga kemaluan (dari berbuat zinah)
11. Dzikir
Sudah dijelaskan dalam Al Qur'an, bahwa identitas diri sebagai laki-laki atau perempuan terdapat dalam surat Al Hujuraat ayat 13, surat An Nisaa ayat 1 dan surat An Nuur ayat 30-31.
Pentingnya untuk mendidik anak sesuai kodrat mereka sebagai laki-laki atau perempuan. Karena dengan mengetahui identitas mereka, akan paham bahwa tugas seorang laki muslim dan perempuan muslimah itu berbeda. Dengan mengetahui tugas-tugas sesuai jenis kelamin ini, maka diharapkan karakter anak akan baik, insyaa Allah.
Selanjutnya untuk nomor 2 - 11 akan mudah dilakukan, insyaa Allah.
Peran Ibu dalam membentuk karakter anak di mulai dari rumah. Smoga dengan memahami hal-hal diatas, Ibu akan mengetahui bagaimana membuat rumah adalah surga bagi anak-anak dan suami nya.
Bayti Jannati, rumahku surgaku
Wallahualam bishawab