Biasanya saya atau ayahnya hanya tersenyum dan mengamini. Lah yah gimana ga senyum, baru juga dari Padang. Belum ada budget lagi buat jalan-jalan kan hehehe...
Suatu hari dia menangis, lupa karena hal apa, tapi ujung-ujungnya dia ngotot minta pergi ke Singapur, "Sekarang juga berangkat!" hahahah... dikira ke Singapore itu ke Plaza Cibubur kali ya?
Alhasil untuk menenangkan Nara, saya mencoba metoda "membayangkan" :)
Bagaimana caranya? Semi hipnotherapi gitu deh.
Me : Ade sekarang tutup mata, kita sekarang ke Singapore. Pertama-tama kita sudah sampai di bandara Soekarno-Hatta nih. Ade kasih tiket ke petugas, lalu kita check in. Koper yang ade bawa di taruh di ban berjalan untuk ditimbang. Selanjutnya kita mau boarding nih, nunggu di ruangannya. Ga lama dapat panggilan untuk masuk pesawat deh. Ade duduk sama Ibu, kakak duduk sama ayah. Satu jam 40 menit kemudian, kita sampai deh di bandara Changi. Bandara nya luaaaaaaaaaaaas banget, baguuuss. Kita berempat keluar menuju terminal MRT, karena kita nginep di daerah Orchad. Ibu booking 2 kamar, satu untuk ayah ibu, satu kamar lagi untuk adik kakak.
Kenapa saya melakukan hal itu? Karena saya mau mengajarkan Nara dan juga Nasta memvisualisiasikan keinginannya.
No comments:
Post a Comment